Meteorologi – Dunia pendidikan

Meteorologi – Dunia pendidikan


Memahami Iklim

Meteorologi adalah ilmu tentang atmosfer. Mirip dengan meteorologi, namun berbeda dalam kajiannya, meteorologi mempelajari proses-proses yang terjadi di atmosfer, sedangkan meteorologi mempelajari hasil akhir dari proses-proses di atmosfer.

Meteorologi berasal dari bahasa Yunani klema dan logos yang masing-masing berarti kemiringan garis lintang suatu tempat, sedangkan logos berarti ilmu pengetahuan. Jadi pengertian meteorologi adalah ilmu yang mencoba menggambarkan dan menjelaskan sifat iklim, mengapa iklim berbeda-beda di berbagai tempat di bumi, dan bagaimana kaitannya iklim dengan aktivitas manusia. Karena meteorologi memerlukan interpretasi data yang banyak sehingga memerlukan statistik dalam pengolahannya, maka masyarakat sering menyebut meteorologi sebagai meteorologi statistik (Tjasyono, 2004).

Meteorologi

Cuaca dan iklim

  1. Cuaca mencakup semua fenomena yang terjadi di troposfer bumi atau planet lain.
  2. Cuaca adalah variasi harian dalam kondisi atmosfer, energi, kelembapan (uap air), dan perubahan pergerakan udara dalam jangka pendek.
  3. Cuaca rata-rata dalam jangka waktu yang lama disebut iklim. Aspek cuaca ini dipelajari lebih lanjut oleh para ahli iklim, untuk mendeteksi tanda-tanda perubahan iklim.
  4. Iklim adalah keadaan cuaca rata-rata dalam jangka waktu yang lama (10 – 30 tahun).

Manfaat Klimatologi

Manfaat Iklim Ada ungkapan yang mengatakan: “Iklim menentukan apa yang dapat ditanam di lahan, sedangkan cuaca menentukan apa yang dapat dibudidayakan.” Ungkapan ini menggambarkan bahwa iklim merupakan salah satu faktor penentu utama yang mempengaruhi jenis tanaman dan sistem pertanian yang sesuai dengan potensi produktivitas lahan, sedangkan cuacalah yang akan menentukan hasil (panen) aktual yang dihasilkan . .


Klasifikasi iklim


Penerapan ilmu meteorologi dalam bidang telekomunikasi dapat ditemukan pada pemanfaatan arus angin untuk memperlancar komunikasi antar wilayah dengan menggunakan teknologi telepon angin. Selain itu penerapan ilmu meteorologi dalam bidang telekomunikasi terlihat pada pemanfaatan lapisan ionosfer. Ionosfer merupakan lapisan atmosfer yang mengandung partikel-partikel ionisasi sehingga lapisan tersebut mempunyai muatan listrik. Lapisan ionosfer digunakan untuk saluran siaran radio dan televisi sehingga dapat didengar dan dilihat dimana saja.


Penerapan meteorologi pada sektor pariwisata berkaitan dengan musim liburan. Orang-orang akan menyesuaikan liburannya berdasarkan musim, misalnya musim panas adalah waktu yang tepat untuk berlibur ke pantai atau ke gunung untuk berkemah. Selain itu, aktivitas selancar sangat dipengaruhi oleh kondisi angin dan ombak di pantai.


Dalam bidang perdagangan, meteorologi biasanya diterapkan pada fenomena musiman buah-buahan yang mempengaruhi harga jual di pasaran, misalnya mangga akan lebih mahal pada musim hujan karena masih dalam masa panen. sedangkan pada musim kemarau harganya akan turun karena sudah memasuki masa panen.


Klasifikasi iklim

Menurut Handoko (1993), ilmu iklim dapat dibagi menjadi beberapa cabang ilmu iklim berdasarkan:

  • Metode pendekatan saintifik
  • Lingkupnya ada di atmosfer.
  • Gunakan itu

Berdasarkan pendekatan ilmiah, terdapat 4 cabang ilmu meteorologi, antara lain:

  1. Iklim berdasarkan data, peta dan foto, diskusi penjelasan (sebagaimana adanya). Pembahasan tidak disertai dengan analisis mendalam mengenai fisika dan matematika. Biasanya diproduksi oleh ahli geografi.
  2. Klimatologi fisika adalah klimatologi yang membahas tentang perilaku dan gejala cuaca di atmosfer dengan menggunakan dasar-dasar fisika dan matematika. Tinjauan tersebut menekankan keseimbangan energi dan keseimbangan air antara bumi dan atmosfer.
  3. Klimatologi dinamis adalah ilmu meteorologi yang mempelajari pergerakan atmosfer pada berbagai skala, khususnya sirkulasi umum atmosfer di berbagai wilayah di dunia.
  4. Klimatologi terapan merupakan klimatologi yang membahas tentang penerapan ilmu iklim untuk menyelesaikan berbagai permasalahan praktis yang dihadapi masyarakat. Contoh klimatologi terapan antara lain: klimatologi pertanian (agroklimatologi), klimatologi perkotaan, klimatologi kelautan, bangunan dan bioklimatologi.
    Berdasarkan ruang lingkup lingkungan hidup yang dimaksud, terdapat 3 jenis meteorologi dengan rincian sebagai berikut:

Mikroklimatologi, ilmu tentang iklim yang mempelajari sifat atmosfer di sekitar atmosfer atau permukaan tanah yang dibatasi antara akar dan bagian atas tajuk tumbuhan.

Mesoklimatologi, yaitu klimatologi yang mempelajari tentang perilaku atmosfer pada suatu wilayah yang relatif sempit, namun iklimnya berbeda dengan iklim sekitarnya. Contohnya termasuk iklim perkotaan dan iklim di daerah badai. Skala mesoklimat berkisar antara 0-100 km.


Berikut artikel duniapendidikan.co.id tentang Meteorologi: Pengertian, Manfaat, Klasifikasi, Penelitian, semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semua.



Sabung Ayam Online

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *