Memahami Perilaku Kerja Berprestasi
Memiliki sikap atau menyelesaikan pekerjaan merupakan salah satu modal dasar untuk sukses dalam berbisnis. Dalam hal ini sukses berarti memiliki sikap wirausaha yang selalu ambisius dan ingin berkembang dalam segala bidang. Mengapa Sikap Kerja Sukses Itu Penting? Berikut ini adalah 3 alasan penting mengapa Anda perlu berperilaku bermartabat di tempat kerja.
- Kompetisi bebas
- Perubahan semakin cepat.
- Arus situs informasi berkembang pesat.
Pada poin pertama, persaingan bebas disimpulkan sebagai persaingan bebas (masih sehat) di segala bidang dimana terdapat tiga kemungkinan yaitu menang, bertahan atau kalah. Poin kedua, perubahan yang cepat di segala bidang, terutama perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, juga berarti bahwa segala informasi dapat tersedia bagi masyarakat luas dengan sangat cepat.
Stephen Covey Dalam bukunya yang berjudul First Things First, ia berpendapat setidaknya ada beberapa kemungkinan manusia bisa berevolusi, yaitu:
- Kesadaran diri Artinya sikap introspeksi
- ilmu pengetahuan Artinya mengasah hati nurani
- Keinginan bebas atau pandangan independen untuk memberikan wawasan tentang proses tersebut
- Imajinasi kreatif Artinya berpikir ke depan untuk memecahkan masalah dengan imajinasi dan kemampuan beradaptasi yang sesuai
Pengertian Perilaku Kerja Sukses
Sedangkan menurut seorang ahli bernama ZimmererSeorang wirausahawan yang sukses karena pekerjaan profesionalnya mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
- Komitmen yang tinggi terhadap tugas atau pekerjaan seseorang, dengan kata lain bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukannya
- Bertanggung jawab
- Memiliki obsesi atau keyakinan akan kesuksesan untuk mencapai hasil yang baik
- Toleransi terhadap risiko keraguan dan ketidakpastian
- memiliki rasa percaya diri (self-harga diri)
- Ingin umpan balik (respon instan/umpan balik)
- Seorang wirausaha mempunyai energi yang lebih baik daripada orang kebanyakan.
- Motivasi untuk berprestasi
- Berorientasi masa depan
- Mau belajar dari kegagalan dan tidak mudah menyerah
- Memiliki kemampuan memimpin.
Sifat Sukses dan Sifat Profil Wirausaha
Karakteristik kegagalan | Ciri-ciri kegagalan bisnis |
percaya diri | Jangan bergantung pada orang lain, percayalah pada diri sendiri dan individualitas serta harapan |
Berorientasi pada tugas dan hasil | Dibutuhkan kesuksesan, orientasi keuntungan, tekad bekerja keras dan motivasi tinggi. |
Seorang pengambil risiko | Kemampuan mengambil risiko dan menyukai tantangan |
Kepemimpinan | Bertindak seperti seorang pemimpin dan dapat menerima saran dan kritik dari orang lain. |
Orisinalitas | Inovatif dan kreatif, fleksibel dan serbaguna serta mengetahui banyak hal. |
Berorientasi masa depan | Melihat ke depan dan pengertian |
Menerapkan karakteristik kesuksesan
- Bertekadlah untuk berusaha tanpa paksaan
- Sadar diri dan berkomitmen untuk mencoba maju.
- Berpikir bahwa kegagalan adalah suatu kemungkinan tetapi tidak takut.
- Ingin berkembang atau mandiri padahal tahu akan ada resiko yang cukup besar.
- Berpikirlah positif karena Anda ingin berkreasi.
Bertujuan untuk menerapkan sikap dan perilaku kerja yang sukses
- Fokus pada kohesi organisasi dalam perusahaan.
- Meningkatkan keuntungan perusahaan.
- Menghasilkan ide-ide yang lebih produktif.
- Meningkatkan kesadaran akan keterampilan dan kekuatan manajemen bisnis.
Bertujuan untuk menginstal pekerjaan yang sukses
- Dapat meningkatkan kapasitas kerja.
- Dapat menambah wawasan.
- Dapat mengembangkan dan mengembangkan kemampuan mengambil inisiatif.
- Dapat mencapai efektifitas dan efisiensi kerja.
Filosofi kerja kesuksesan
- Untuk mencapai tujuan yang diinginkan, Anda harus belajar banyak tentang diri Anda.
- Kegagalan bisnis diterima sebagai sebuah pengalaman.
- Kesuksesan datang dari upaya demi kegagalan.
- Terima apa adanya dan minimalkan kelemahannya.
Manfaat Karya Berprestasi bagi dunia usaha dan pembangunan bangsa dan negara
- Meningkatkan kelancaran proses produksi, distribusi dan konsumsi
- Meningkatkan daya tanggap terhadap perubahan bisnis.
- Meningkatkan efisiensi kerja agar lebih efisien dan efektif dalam pengelolaan usaha
- Meningkatkan komitmen tinggi dalam bekerja.
Sikap kerja sukses
1.) Bertindak dengan ikhlas.
- Bekerjalah dengan serius dan ikhlas.
2.) Bekerja secara introspektif
- Bertindak tanpa dipengaruhi oleh emosi batin Anda seperti kemarahan.
3) Bertindak cerdas.
- Bertindak cepat dengan memperhitungkan risiko dan mampu melihat peluang serta mencari solusi sehingga bisa meraih keuntungan
4) Bekerja keras.
- Bekerja dengan sifat antusias untuk mampu mencapai tujuan yang diinginkan.
5) Selesaikan tugas.
à Saat bekerja, Anda harus bisa mengatur bagian-bagian bisnis Anda secara terkoordinasi dari awal hingga akhir untuk memaksimalkan hasil.
Prinsip sukses bekerja
Prinsip Umum Cara Kerja Prestasi (Savarnam)
- Untuk sukses di tempat kerja, Anda memerlukan pemahaman tentang pekerjaan Anda. Jika Anda melewatkannya, Anda tidak akan sukses.
- Motivasi dapat membantu mempengaruhi prestasi kerja.
- Kesuksesan memerlukan banyak jenis perilaku kerja, yang semuanya memerlukan tindakan dan latihan.
Anda harus bisa menerapkan pekerjaan yang sukses.
- Percayalah pada kecerdasan Anda
- Percaya dan percaya pada keterampilan yang diperoleh sebagai hasil pendidikan, kursus, pelatihan, dan pengalaman kerja
- Percaya diri dan percaya diri pada kemampuan Anda untuk menyelesaikan tugas dengan memuaskan
- Percaya dan yakin bahwa Anda dapat bekerja secara bermartabat, kreatif, proaktif dan inovatif.
Memperbaiki cara menyelesaikan pekerjaan
- Pengembangan kerja intensif dan pembinaan untuk sukses
- Berpikirlah secara proaktif, kreatif dan kritis di tempat kerja.
- Mampu mengolah sumber daya seefisien mungkin dan menggunakannya seefisien mungkin
Perilaku kerja produktif
- Dapat menghilangkan rasa malas.
- Menghilangkan kemampuan untuk bekerja.
- Keberanian untuk bekerja sama
- Doronglah bahwa bekerja adalah kebiasaan dan keterampilan yang ada di dalamnya.
- Bekerja perlahan tapi pasti dan terampil.
Ciri-ciri prinsip kerja sukses
- ketekunan dan kerja keras
- Kesetiaan
- Karakter yang utuh (integritas)
- rasa tanggungjawab
- Berhati-hatilah saat bekerja
- Kemampuan
- Kekuatan Pembaruan (Modernitas)
- Semangat Kerjasama (Kerjasama)
- Willingness and skill to learn (kemauan untuk belajar di samping penyelesaian keterampilan
- Menerapkan Sikap Kerja Sukses
Prinsip-prinsip mempelajari perilaku kerja yang sukses
(Teori pembelajaran, studi kasus, magang, keterlibatan motivasi pelatihan)
Komponen perilaku keberhasilan kerja
Unit pembelajaran (perilaku pelaksanaan keberhasilan yang dicapai)
- Membuat rencana bisnis adalah kunci kesuksesan.
- Pekerjaan kesuksesan membangun diri pribadi.
- Pekerjaan yang sukses memecahkan masalah dalam kewirausahaan.
- Sukses bekerja magang di berbagai perusahaan
Tetap aktif
- Dinamis dan terbuka terhadap inovasi.
- Kreatif dan melatih kecakapan hidup melalui kewirausahaan.
Kegiatan Belajar Kerja Prestasi
Dengan: mendengarkan, menulis, menebak, menghitung, berbicara, memperkirakan, dan sebagainya.
Menerapkan Sikap Kerja Sukses dalam Kehidupan Sehari-hari
Sebuah filosofi untuk menerapkan sikap kerja yang diinginkan
- Untuk mencapai tujuan yang diinginkan, Anda harus belajar banyak tentang diri Anda.
- Kegagalan bisnis harus dianggap sebagai sebuah pengalaman.
- Kekuatan kewirausahaan berasal dari tindakan diri sendiri, bukan dari tindakan orang lain.
- Risiko kegagalan selalu ada, namun Anda harus menerimanya dan bertanggung jawab.
- Kesuksesan bisnis datang setelah kegagalan.
Perencanaan mengimplementasikan perilaku kerja yang sukses.
- Masa inkubasi: Ide dibiarkan matang.
- Analisis sumber perencanaan : Analisis SWOT (Strength Weakness Opportunities Threats).
- Sasaran, Realistis dan Ambisius: Sasaran perlu dipikirkan dan dibayangkan untuk mewujudkan kesuksesan.
Aktivitas kerja meliputi waktu, tenaga dan keterampilan dalam menggunakan peralatan kerja.
Kegiatan kerja yang menyangkut aspek usaha yang dianggap rutin: penyusunan laporan keuangan, pengawasan, revisi anggaran, pengelolaan alur produksi dan pemasaran produk
Keterampilan penting yang harus dimiliki calon wirausaha
- Melaksanakan pekerjaan sukses.
- Risiko persaingan.
- Mengurus manajemen bisnis.
- Tawarkan produk.
- Inovasi produk.
- Kreativitas dalam bisnis.
Bekerja secara efektif, efisien dan efektif melalui latihan.
Pentingnya latihan
- D. Yolder: Menstabilkan karyawan dan meningkatkan cara mereka bekerja.
- D. Latenier: Karyawan lebih berkembang, lebih gesit dan lebih baik.
- J. Tiffin: Karyawan akan melaksanakan tugasnya dengan lebih baik dan berkinerja lebih baik.
- FW Taylor: Memilih karyawan terbaik dan bekerja lebih baik.
Pentingnya bekerja secara produktif, efisien dan efektif melalui latihan
- Meningkatkan kemampuan bekerja secara bermartabat, efektif dan efisien.
- Minimalkan pengawasan di tempat kerja.
- Mengembangkan ilmu pengetahuan.
- Ciptakan rasa kesetiaan.
- Kembangkan sikap positif.
- Mengembangkan dan menumbuhkan kemampuan untuk mengambil inisiatif.
- Mengembangkan kreativitas.
- Mencapai efektivitas dan efisiensi.
Bagaimana cara berlatih
- Pelatihan Magang:Semua tugas dilaksanakan dengan kemampuan terbaiknya.
- Pelatihan kerja: Dilaksanakan dengan menunjuk pegawai baru untuk mengambil alih jabatan tersebut.
Metode pelatihan
- Untuk Pelatihan Induksi: Perkuliahan dan Perjalanan Bisnis.
- Untuk pelatihan penugasan: pembelajaran sambil bekerja, sekolah perusahaan, magang, dan pelajaran di luar perusahaan.
- Untuk pelatihan pengawasan: melalui kursus.
- Untuk Pelatihan Manajemen: Ikuti kursus ujian profesional dan jalani pelatihan manajemen khusus.
- Untuk Pengembangan Pemimpin: Memulai kursus dan menjalani pelatihan manajemen khusus.
Artikel ini dari duniapendidikan.co.id mengenai perilaku kerja: pengertian, ciri-ciri, pelaksanaan, tujuan, perilaku, prinsip, semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semua.