√ Memahami seni Unsur, Fungsi, Jenis, dan Contohnya.

√ Memahami seni  Unsur, Fungsi, Jenis, dan Contohnya.


Pengertian dan Contoh Seni Rupa – Seiring dengan perkembangan zaman, banyak terjadi perubahan dalam bidang seni. Kalau berbicara tentang seni, tidak ada habisnya. Sebab, seni merupakan salah satu wujud ekspresi imajinasi seseorang yang bisa berupa keindahan, cerita, atau curahan hati yang menciptakan karya seni.

Karya seni dapat dinikmati apabila seseorang dapat memahami makna yang terkandung dalam karya seni tersebut. Apakah Anda termasuk orang yang tertarik dengan keindahan karya seni? Jika iya, maka yuk simak pembahasan berikut ini yang akan membahas secara lengkap mengenai seni rupa mulai dari pengertian, unsur, jenis hingga contohnya.

Apresiasi terhadap seni rupa

Pengertian seni rupa secara umum dan menurut para ahli

Pengertian umum seni rupa adalah seni yang menggunakan media untuk menciptakan suatu karya seni yang dapat dilihat dengan mata telanjang, dan dirasakan atau diraba dengan indera peraba.

Ada yang mengatakan bahwa seni rupa diartikan sebagai suatu cabang seni yang menghasilkan karya yang dapat dinikmati oleh masyarakat pada umumnya karena mempunyai rupa dan nuansa yang nyata dan dapat dilihat.

Berikut beberapa definisi seni rupa menurut para ahli.

1. La Marie

La Marie adalah seorang seniman dari Perancis. La Marie meyakini bahwa visi seni rupa secara simbolis dieksekusi dalam bentuk yang luhur dan indah.

2. Corrig Hartung

Coorig Hartong adalah seorang seniman asal Belanda. Coorig Hartong berpendapat bahwa pengertian seni rupa adalah cara mengekspresikan diri dan emosi, sehingga orang lain dapat menikmatinya.

3. Hawkins

Menurut Hockin, pengertian seni rupa adalah bagian ekspresi jiwa manusia yang digagas dan diterapkan pada sesuatu.

4. Kamala Devi Chattopadhyaya

Kamala Devi Chattopadhyay adalah seorang pakar seni wanita dari India. Menurut Kamala, pengertian seni rupa adalah ekspresi yang disampaikan seorang seniman kepada penontonnya.

5. Suzanne K. Langer

Menurut Suzanne, seni rupa merupakan suatu bentuk karya manusia yang memiliki keindahan dan dapat dinikmati orang lain.

Unsur Seni Rupa

Berdasarkan pengertian di atas, pasti Anda sudah memahami apa yang dimaksud dengan seni rupa. Perlu Anda ketahui bahwa seni rupa mempunyai banyak unsur. Berikut unsur-unsur seni rupa yang patut Anda ketahui.

1. Poin

Titik Elemen Seni Rupa

Unsur seni rupa yang pertama adalah titik. Titik inilah yang merupakan elemen terkecil dan menjadi landasan seluruh ide seni yang akan tercipta.

2. Garis

Elemen seni garis

Unsur seni rupa lainnya adalah garis. Garis merupakan hasil penggabungan titik-titik. Dalam seni rupa, garis dapat berupa batas atau goresan suatu benda, luas, warna, tekstur, ruang, dan lain-lain. Garis dibedakan menjadi tiga kategori, yaitu menurut jenisnya, menurut bentuknya, dan menurut kesannya.

Garis menurut jenisnya antara lain panjang, pendek, melengkung, diagonal, horizontal, vertikal dan lain-lain. Menurut bentuknya ada dua garis yaitu semu dan nyata. Garis palsu terbentuk karena adanya perbedaan warna pada dua benda atau lebih. Sedangkan garis nyata digambar oleh pencoret-coret. Garis kesan adalah jenis garis yang digunakan sebagai simbol.

3. Lapangan

Elemen seni lapangan

Pesawat terbang adalah perkembangan dari garis gabungan. Hasil gabungan akan memiliki beberapa aspek. Bidang adalah dimensi lain yang memiliki panjang dan lebar. Contoh bidang adalah segitiga, persegi, trapesium dan lain-lain.

4. Bentuk

Unsur Bentuk Seni Rupa

Peternakan adalah kumpulan dari berbagai bidang. Unsur ini akan membuat seni rupa menjadi lebih hidup. Bentuk ada banyak macamnya, yaitu bentuk non-geometris dan bentuk geometris. Contoh bentuk non-geometris seperti binatang, alam atau manusia. Sedangkan contoh bangun ruang seperti kubus, tabung atau balok.

5. Tempat

Elemen Seni Luar Angkasa

Seni luar angkasa merupakan salah satu unsur seni yang mempunyai dua ciri, yaitu nyata dan semu. Dalam karya dua dimensi, ruang bersifat artifisial karena hanya berupa gambar. Sedangkan pada karya tiga dimensi, ruang bersifat nyata karena dapat dirasakan dan dinikmati secara langsung.

6. Warna

Elemen seni rupa berwarna-warni

Warna merupakan salah satu elemen yang akan membuat sebuah karya seni menjadi lebih hidup dan istimewa. Secara teori, warna terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu:

  • Warna primer. Warna ini merupakan warna primer atau warna pokok yang tidak dapat diperoleh dengan mencampurkan warna lain. Contoh: merah, kuning dan biru
  • Warna sekunder, merupakan warna yang diperoleh dengan mencampurkan dua warna primer dalam jumlah tertentu. Contoh: ungu, hijau dan oranye.
  • Warna tersieradalah warna yang dihasilkan dari percampuran warna sekunder.
  • Warna seragam, merupakan deretan warna yang letaknya bersebelahan atau bersebelahan pada roda warna. Contohnya berwarna jingga kemerahan atau hijau kuning.
  • Warna pelengkap, merupakan warna kontras yang letaknya berlawanan dengan roda warna. Misalnya merah dan hijau, kuning dan ungu dll.

7. Tekstur

Elemen seni rupa tekstur

Tekstur merupakan salah satu unsur seni rupa. Tekstur dalam seni rupa adalah sifat dan kondisi luas permukaan suatu karya seni. Setiap benda mempunyai komposisi yang berbeda-beda tentunya. Ada dua jenis struktur, yaitu nyata dan semu.

8. Gelap terang

Elemen Seni Gelap Terang

Unsur terang-gelap bergantung pada intensitas cahaya. Artinya semakin rendah intensitas cahaya maka akan semakin gelap, sebaliknya jika intensitas cahaya semakin tinggi maka akan semakin terang. Dalam karya dua dimensi, unsur terang dan gelap diciptakan berdasarkan pemilihan warna dan gradasi.

Fungsi Seni Rupa

Fungsi Seni Rupa

Berdasarkan fungsinya, seni rupa dibedakan menjadi dua bagian, yaitu fungsi individu dan fungsi sosial. Berikut ini penjelasan mengenai karya seni tersebut:

1. Fungsi individu

Fungsi seni rupa perseorangan adalah seni rupa yang melayani kebutuhan perseorangan atau diri sendiri. Artinya, seseorang menciptakan karya seni hanya untuk memuaskan dirinya sendiri. Misalnya, seorang seniman mengekspresikan dirinya melalui karya seni yang diciptakannya.

2. Fungsi sosial

Fungsi seni rupa ini akan memuaskan banyak orang. Misalnya saja sarana beribadah atau sarana mendekatkan diri kepada Sang Pencipta, sarana komunikasi dalam suatu kelompok masyarakat, atau sarana mengingat dan melestarikan budaya bangsa Indonesia.

Jenis seni rupa

Ada 3 jenis seni yaitu berdasarkan bentuk, fungsi dan waktu.

Jenis-jenis seni rupa berdasarkan bentuknya

Jenis-jenis seni rupa berdasarkan bentuknya

Berdasarkan bentuknya, jenis seni rupa dibedakan menjadi 2 yaitu seni rupa 2 dimensi dan seni rupa 3 dimensi.

1. seni 2 dimensi

Seni rupa 2 dimensi merupakan karya seni yang hanya dapat dilihat dari satu sudut pandang. Seni rupa ini hanya mempunyai dimensi panjang dan lebar. Misalnya lukisan, seni grafis, foto, poster, logo, batik, kaligrafi dan lain-lain.

2. Seni 3 Dimensi

Selain seni 2 dimensi, ada juga seni 3 dimensi. Seni rupa 3 dimensi merupakan suatu karya seni yang mempunyai bentuk dan volume suatu ruang. Dimensi terdiri dari panjang, lebar dan tinggi. Misalnya tembikar, patung, tembikar, boneka dll.

Jenis-jenis seni rupa berdasarkan fungsinya

Jenis-jenis seni rupa berdasarkan fungsinya

Berdasarkan fungsinya jenis seni rupa dibedakan menjadi 2, yaitu seni rupa terapan dan seni rupa murni.

1. Seni Rupa Terapan

Seni terapan disebut seni terapan dalam bahasa Inggris. Artinya karya seni yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari, dimana karya seni tersebut mengandung beberapa nilai fungsional disamping nilai seninya. Contoh seni terapan antara lain kerajinan kulit, pakaian, perlengkapan rumah tangga, alat transportasi, senjata tradisional, dan lain-lain.

2. Seni rupa

Selain seni rupa terapan, ada juga seni rupa murni. Seni rupa murni adalah suatu karya seni yang karya untuk dinikmati manusia ditinjau dari keindahan atau estetikanya. Contoh seni rupa murni antara lain kaligrafi, keramik, mozaik, fotografi, grafis dan lain-lain.

Jenis-Jenis Seni Rupa Berdasarkan Masanya

Berdasarkan masanya jenis seni dibedakan menjadi 3, yaitu seni modern, tradisional, dan kontemporer.

1. Kesenian tradisional

Kesenian tradisional merupakan kesenian kuno yang mempunyai aturan dan standar tersendiri. Jenis seni rupa ini bersifat statis (tidak berubah).

2. Seni Modern

Seni rupa modern merupakan seni rupa hasil pembaharuan terhadap seni rupa tradisional dimana terjadi perubahan kaidah atau pola sesuai kreativitas pembuat seni rupa. Contoh seni modern meliputi lukisan, grafis, dan kerajinan tangan.

3. Seni kontemporer

Seni rupa kontemporer merupakan karya seni yang muncul karena adanya tren atau kondisi zaman dan bersifat kekinian.

Contoh karya seni rupa.

Berikut adalah contoh berbagai jenis karya seni.

1. Contoh Seni 2 Dimensi

Contoh karya seni dua dimensi.
Contoh karya seni 2 dimensi.

2. Contoh seni rupa 3 dimensi.

Contoh karya seni 3 dimensi.
Contoh karya seni 3 dimensi.

3. Contoh Seni Terapan.

Contoh Karya Seni Terapan.
Contoh Karya Seni Rupa Terapan.

4. Contoh seni rupa.

Contoh karya seni rupa.
Contoh karya seni rupa.

Oleh karena itu, itulah ulasan mengenai pengertian, fungsi, jenis dan contoh karya seni rupa. Semoga artikel ini bermanfaat.



Sabung Ayam Online

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *