Memahami adaptasi
Agar dapat bertahan hidup, organisme harus mampu beradaptasi dengan segala kondisi di habitatnya. Selain adaptasi morfologi dan adaptasi fisiologis, organisme juga dapat melakukan adaptasi perilaku. Apa yang dimaksud dengan adaptasi perilaku? Adaptasi perilaku merupakan adaptasi tingkah laku makhluk hidup terhadap kondisi habitat dimana ia tinggal. Pada artikel kali ini kita akan membahas beberapa contoh adaptasi perilaku banyak organisme di sekitar kita.
Konsep Dasar Teori Adaptasi
Konsep adaptasi berasal dari dunia biologi, dimana terdapat 2 pokok bahasan yaitu
Evolusi genetikyang berfokus pada umpan balik dari interaksi lingkungan, dan
Adaptasi biologis yang berfokus pada perilaku organisme selama masa hidupnya, di mana organisme berupaya mengendalikan faktor lingkungan, tidak hanya faktor umpan balik lingkungan, tetapi juga proses kognitif dan tingkat pergerakan berkelanjutan.
Adaptasi juga merupakan konsep kunci dalam dua versi teori sistem yang dikemukakan oleh John Bennett (Bennett, 249-250), baik biologis, perilaku, dan sosial. Hipotesis dasar adaptasi berkembang dari pemahaman evolusi bahwa manusia selalu berusaha beradaptasi secara biologis/genetik dan budaya terhadap lingkungan alam disekitarnya. Proses adaptasi dalam evolusi meliputi seleksi genetik dan variasi budaya yang dianggap sebagai cara terbaik untuk menyelesaikan permasalahan lingkungan.
Adaptasi juga merupakan suatu proses yang dinamis karena baik organisme maupun lingkungan itu sendiri tidak bersifat tetap/tetap (Hardistry, 45-46). Sedangkan Roy Allen membagi tahapan adaptasi menjadi 4 jenis. seperti:
- Tangga Filogenetik yang bertindak melalui adaptasi genetik individu melalui seleksi alam, (2) variasi fisiologis fenotipe/ciri fisik,
- proses pembelajaran, dan
- modifikasi budaya.
Jenis adaptasi
Menurut Soemarwoto (1983), adaptasi organisme dapat terjadi melalui beberapa cara, yaitu:
Adaptasi fisiologis adalah penyesuaian organisme melalui fungsi fungsional organ tubuh untuk bertahan hidup. Adaptasi ini terjadi di dalam tubuh sehingga sulit diamati.
Apa yang dimaksud dengan adaptasi morfologi? Ada adaptasi morfologi.
Adaptasi organisme melalui perubahan bentuk bagian tubuh yang berlangsung sangat lama untuk kelangsungan hidupnya.
-
Adaptasi perilaku
Adaptasi perilaku merupakan penyesuaian diri terhadap lingkungan dengan cara mengubah perilaku untuk mempertahankan kelangsungan hidup.
Tujuan adaptasi
Tujuan adaptasi hewan dan tumbuhan. Setiap organisme beradaptasi dengan lingkungannya. Adaptasi adalah cara organisme beradaptasi untuk mengatasi tekanan lingkungan agar dapat bertahan hidup. Organisme yang mampu beradaptasi dengan lingkungannya akan bertahan hidup, sedangkan organisme yang tidak mampu beradaptasi akan mengalami kepunahan atau penipisan spesies.
Contoh adaptasi perilaku.
Kita dapat melihat contoh adaptasi perilaku baik pada hewan maupun tumbuhan. Pada hewan, adaptasi perilaku dapat dilihat pada perilaku rayap, paus, dan bunglon, sedangkan contoh adaptasi perilaku pada tumbuhan antara lain pohon jati dan tanaman keladi.
Contoh adaptasi perilaku.
-
Adaptasi rayap
Rayap adalah salah satu contoh hewan yang menyesuaikan perilakunya. Mereka biasanya akan memakan kembali kulit yang terkelupas dari tubuhnya. Bayi rayap juga telah melakukan adaptasi perilaku. Mereka akan memakan atau menjilat anus rayap dewasa untuk mendapatkan flagellata. Kebiasaan ini dilakukan untuk dapat memulihkan flagellata. Flagellata adalah sejenis zat yang membantu rayap mencerna kayu.
-
Adaptasi roda
Paus adalah mamalia laut yang bernapas melalui paru-paru. Mereka secara berkala akan muncul ke permukaan air untuk bernapas dan mengambil oksigen. Kebiasaan ini dilakukan untuk bertahan hidup. Oleh karena itu, kebiasaan merupakan salah satu contoh adaptasi perilaku pada hewan.
-
untuk menyalin
Beberapa hewan juga menggunakan mimikri untuk mempertahankan diri dari serangan musuh atau predator. Mimikri adalah suatu perilaku hewan yang dilakukan hewan untuk mencocokkan (kamuflase) dengan lingkungan sekitarnya. Beberapa hewan yang melakukan mimikri misalnya bunglon yang menyerupai daun atau tanah, laba-laba yang menyerupai lebah, dan lebah yang menyerupai rangkaian bunga.
-
Menjatuhkan daun
Contoh adaptasi perilaku tidak hanya terdapat pada hewan. Beberapa tumbuhan juga melakukan adaptasi ini untuk bertahan hidup. Misalnya saja pohon jati dan pohon kedong. Saat cuaca kering tiba, keduanya akan menggugurkan daunnya untuk meminimalkan laju transpirasi.
-
Pembuangan air (gutasi)
Gestasi merupakan salah satu contoh adaptasi perilaku pada tumbuhan higrofit. Tumbuhan higrofit merupakan tumbuhan yang hidup pada daerah ekosistem lembab. Contoh tumbuhan higrofit adalah talas. Keladi menetes atau mengeluarkan air dari daunnya untuk mengurangi kelebihan air dalam tubuhnya.
Salah cocok
Lingkungan selalu berubah. Terkadang perubahan terjadi dengan cepat, terkadang lambat. Perubahan besar yang terjadi dengan cepat mudah dilihat dan masyarakat selalu berusaha menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut. Namun terkadang upaya tersebut tidak selalu berhasil. Perubahan yang terjadi secara perlahan sulit dilihat. Dan akibatnya adaptasi tidak terjadi. Masyarakat juga mungkin enggan untuk mengadopsi. Adaptasi yang gagal menghasilkan sifat-sifat yang tidak sesuai dengan lingkungan. Begitu pula dengan ketiadaan adaptasi meninggalkan ciri-ciri yang sudah tidak relevan lagi. Perilaku yang tidak pantas disebut. Salah cocok .
Ini artikelnya duniapendidikan.co.id tentang Pengertian adaptasi: pengertian, jenis, jenis, tujuan, contoh, maladaptasi, dan konsep dasar teori, Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semua.